Aliansi Mahasiswa Dan Rakyat Papua Selatan melakukan aksi Mimbar Bebas di Tugu Libra Merauke, pada Pukul 8.00 pagi pihak Kepolisian polres Merauke menangkap 20 orang Pada Sabtu 18 November 2023.
20 orang Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiwa dan rakyat Papua selatan (AMPERA) PS, ditangkap polisi saat aksi mimbar bebas dengan tuntut Hukum Telah Mati bagi Masyarakat Adat suku Awyu di Boven Diegol.
Mereka masih ditahan Reskrim Polres Merauke Papua.Berikut,nama-nama yang di tahan adalah:
1 . Eliron Kogoya
2. Yoram Oagai
3. Emynce perempuan
4. Elias Thackon
5. Ambros Nit
6. Fidel Bengga
7. Natalis Buer
8. Petrus Buer
9. Dadiel Magai
10. Robertus Meanggi
11. Yohanes Tegie
12. Alex Boby
13. Martinus Magai
14.paulus Madai
,15. Simri Tabuni
16. Boas Wegi
17. Dorus
18. Kosmas Kossay
19. Yulianus Tigi
20. Yulius Tani
Melihat dengan tindakan penegakan hukum oleh Kepolisian dengan cenderung melindungi segala bentuk kejahatan kemanusiaan terhadap masyarakat Adat Papua, dan Hukum terlihat jelas melindungi aktor kejahatan. Jika negara Kolonialisme indonesia menghargai konstitusi maka atas nama konstitusi bebaskan 20 orang yang di tangkap.
Mohon Advokasi dari semua pihak atas nama kemanusiaan.
0 komentar:
Posting Komentar