This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 29 Mei 2023

"Boneka Jakarta yang mengancam Eksistensi masyarakat Adat Hubula"

Wakil Mentri dalam negeri Jhon Wempi Wetipo dan Ismael Asso
"Boneka Jakarta yang mengancam Eksistensi masyarakat Adat Hubula"
   
Kami generasi anak Hubula  merasa terancam dengan kebijakan antek-antek Jakarta seperti Ismael  Asso & Jhon Wempi Wetipo selaku intelektual Pelacur Politik yang menyerahkan Tanah Adat kami, demi kepentingan Pembangunan kantor Gubernur Provinsi Papua Pengunungan. Kami Melihat dengan kebijakan Wakil Mentri dalam Negeri  Wempi Wetipo  & Ismael Asso sebagai Tokoh pelacur politik Papua, yang mengancam eksistensi masyarakat Adat Hubula. 
Dan penyerahan Tanah Adat oleh oknum yang tidak bertanggung Jawab itu atas kepentingan Jabatan & kekuasaan baru di Wilayah Adat Suku Hubula dan lebih spesifiknya di wilayah Adat Klen Suku Assolokobal, Uelesi, dan Wouma. 

Keputusan penyerahan  Tanah adat milik suku  Hubula klen Wouma, Welesi, dan Assolokobal), 108 Hektar Tanah Adat ini keputusan sepihak  oleh  oknum intelektual pelacur demi kepentingan jabatan di Daerah Otonomi Baru (DOB). Tanah Adat klen suku Assolokobal, Wouma dan Uelesi bukan milik perorangan atau satu dua orang, tetapi Tanah Adat itu milik 3 klen Suku yaitu; Klen Suku Assolokobal, Wouma, dan Welesi. 

Jika Saudara Jhon Wempi Wetipo dan Ismael Asso boneka Jakarta, ingin bangun Kantor Gubernur Provinsi Papua Pengunungan itu harus melakukan Nota kesepakatan dengan 3 klen suku besar di wilayah setempat karena yang mempunyai hak atas Tanah Adat adalah 3 klen suku besar. Tetapi faktanya tanpa ada kesepakatan dengan pemilik Tanah Adat, dan mengambil tindakan serta merta oleh oknum boneka jakarta, akhirnya mengakibatkan konflik sesama masyarakat Adat setempat. 

Kalau melihat kembali Lahan penempatan kantor Gubernur Provinsi  Papua Pengunungan itu tempat corak produksi ekonomi tradisional masyarakat 3 klan suku, jika negara pakai wajah boneka Papua seperti Wempi Wetipo & Ismael Asso  untuk menempatkan kantor Gubernur Papua Pengungan. Secara otomatis negara kolonialisme Indonesia memarginalisasi masyarakat Adat Hubula, dan penyingkiran secara sistematis dari Tanah mereka itu sudah mencabut  hak hidup mereka. 

Negara kolonialisme Indonesia hentikan melakukan praktek perampasan Tanah Adat tanpa mempertimbangkan hak hidup masyarakat Adat! Dengan tindakan watak oportunisme boneka jakarta kami nyatakan sikap! 
  
1. Atas Nama Tuhan, Alam, dan Leluhur Hubula, kami Mengutuk Keras terhadap Jhon Wempi Wetipi & Ismael Asso selaku tokoh intelektual pelacur yang mengatasnamakan tiga klen Suku Assolokobal, Uelesi, Dan Wouma.
2. Kami mendesak kepada Wakil mentri dalam negeri Jhon Wempi Wetipo, berhenti membawah muatan politik untuk mendapatkan jabatan dan kekuasaan baru, tanpa menganalisis dampak baik & buruk terhadap masyarakat Adat yang mempunyai hak atas Tanah Adat.
3. Kami Mendukung Penuh dengan, Solidaritas Pelajar Mahasiswa dan Masyarakat Lintas Aliansi Diskrik; Wouma, Welesi, dan Assolokobal untuk Menolak Penempatan Kantor Gubernur Provinsi Papua Pengunungan. 
5. Apalah Aspirasi kami tidak di dengar oleh saudara wakil mentri Jhon Wempi Wetipo dan Saudara Ismael Asso selaku tokoh Pelacur Politik, kami siap memobilisasi masyarakat untuk menduduki di wilayah penempatan kantor Gubernur. 

HUBULAH BUKAN TANAH KOSONG !
PAPUA BUKAN TANAH KOSONG !
TANAH AIR MILIK KITA!
TUTUP MATA LAWAN BALIK!

                      Tabi  30 mei 2023

Kami, Gerakan Mahasiswa Pemuda & Rakyat Papua (GempaR Papua)


Turut Berduka Cita atas kepergian Tokoh Politik Bangsa Papua, Selamat jalan ( TOM BEANAL ), semoga Arwahmu di terima disisi kanan Allah Bapa di surga bersama para kudus lainya. 
Kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas semua dedikasi dalam perjuangan rakyat bangsa Papua. Kami generasi bangsa Papua yang tersisa  akan melanjutkan perjuangan yang kamu tinggalkan ini, namun kami meminta kepada kamu  semua yang pergi meninggalkan perjuangan bahwa Roh & Spirit perlawanan kalian hadir setiap detik dalam jiwa kita disaat kita generasi baru memimpin pemberontakan di West Papua.

Kami pesan kepadamu bapa, Kasih tau kepada Filep Karma, Hubertus Mabel, Mako Tabuni, Kely Kwaly, Titus Murip, Silas Kogoya, Eliazer Alua, dan Para pendahulu lainya bahwa ada generasi baru masih melanjutkan  perjuangan. Dan kami juga berharap kepada para pahlawan semua yang sudah pergi, semoga kamu memimpin Pemberontakan di surga, agar Tuhan menegakan keadilan kepada orang Papua yang sedang tertindas. 

Selamat Jalan Meno๐Ÿ™๐Ÿพ ๐Ÿ˜ญ

Sabtu, 13 Mei 2023

"Surat Cinta Buat Masyarakat Adat"

"Surat Cinta Buat Masyarakat Adat"

Pertama-tama kami Patut mengucapkan Syukur kepada Allah, Alam, dan Leluhur Bangsa Papua atas memberi Nafas hidup, perlindungan, serta pertolonganya. 
Surat ini sa buat dengan penuh harapan & kasih Sayang paling mendalam buat Masyarakat Adat Papua yang merasa kehilangan Tanah Adat, di lembar sejarah manusia Papua. Masyarakat Adat manusia paling mulia di hadapan Tuhan, Alam, dan Leluhur karena Tanah dan hutan yang di wariskan masih melindungi, menjaga, dan merawat sampai detik ini. Bahkan manusia yang hidup di Tanah Papua, menafkai kehidupan sehari-hari  dari hasil Tanah Masyarakat Adat. 

Tanah masyarakat Adat Mamta, Saereri, Animha, Lapago, MeePago, Domberai, dan Bomberai sungguh luar biasa memberikan kontribusi buat semua manusia    di dunia dan juga lebih khususnya manusia yang  hidup di atas Tanah Papua. 

Manusia di dunia perlu sadari bahwa Tanah Masyarakat Adat yang membuat kamu hidup istimewa di dunia. Jika keistimewaan itu datang dari Masyarakat adat, minta Mohon kepadamu, jangan melontarkan kalimat serta tindakan kepada masyarakat Adat Kuno. Karena kehidupan Kuno  mereka yang membuat kamu sejahtera, makmur, dan merdeka dalam hidup kamu. 

Masyarakat Adat di Papua tra pernah pergi ke Tanah Leluhur orang lain mencari nafka kehidupan dengan cara merampas tanah, mencuri, dan merampok. Tetapi catatan dalam lembar sejarah Masyarakat Adat Papua, yang mencuri, merampok, dan merampas harta masyarakat Adat adalah orang yang datang dari Luar Tanah Papua. 

Orang Datang dari luar Papua dengan memiliki semboyan 3G yakni Gold (mencari kekayaan dengan berdagang), Glory (mencari kejayaan dengan meluaskan daerah jajahan), dan Gospel (menyebarkan agama Nasrani).
Berdasarkan semboyan itu Tanah Adat hilang, hutan Adat di tebang habis, minyak bumi di kuras, dan Emas kita di Eksploitasi, bahkan Masyarakat Adat di Singkirkan dari atas Tanah mereka.  

Hukum akumulasi modal tidak peduli terhadap hukum Alam dan manusia karena itu wataknya Kapitalisme. Masyarakat Adat perlu tau bahwa dulu pada tanggal 7 April 1967 Freeport Masuk di Papua Wilayah Adat Suku Angmume & Kamoro itu tanpa Se izin masyarakat pemilik ulayat. Setelah itu banyak sekali  Perusahaan masuk beroperasi di Papua sewenang-wenang dan banyak masyarakat adat mengalami kesulitan atas Tanah mereka.

Dahulu kala itu Tanah Masyarakat Adat Papua hidup dari hasil produktifitas ekonomi tradisional, hutan, dan Tanah masih utuh, tetapi setelah Masyarakat Adat Papua bersentuhan dengan bangsa Eropa, eksistensi masyarakat Adat Papua terancam punah. Masyarakat Adat dulunya bertahan hidup dari hasil ola Tanah, tetapi kini Masyarakat Adat Papua hidup dari hasil jual Tanah, Semua ini terjadi karena faktor kapitalisme yang mempunya sifat dan karakter ingin memiliki dan mencari nilai lebih.

Saran dari sa! 
1. Jangan Jual Tanah Adat, mempertahankan dan merawat Tanah agar Tanah memberimu hidup.
2. Masyarakat Adat Jangan memberi izin kepada bangsa Asing untuk penebangan hutan karena hutan memberimu  kehidupan, kalau hutan habis kamu akan musnah & habis.
3. Wahay Masyarakatku..Hiduplah dari hasil ola Tanah, jangan hidup dari hasil jual Tanah. Jika kamu hidup dari hasil jual Tanah, anak cucumu terancam punah karena hak hidup mereka kamu jual habis. 
4. Papua Tanah Air Kita, bukan Tanah orang mereka yang datang dari luar sana. Jaga Tanah, jaga hutan, jaga semua sumber Daya Alam karena itu Warisan Leluhur kita. 
5. Papua Bukan Tanah Kosong! Ada Kita pemilik Tanah Papua, Kulit Hitam Rambut keriting, Ras negroid, rumpun Melanesia. 

Oleh: Vara Iyaba 
#PAPUA_BUKAN_TANAH_KOSONG
#TANAH_AIR_MILIK_KITA
#TUTUP_MATA_LAWAN_BALIK

Senin, 01 Mei 2023

Kronologis singkat Pembubaran Paksa, Aksi Peringatan Hari Pendidikan Nasional Indonesia, 2 Mei 2023

Kronologis singkat Pembubaran Paksa, Aksi Peringatan Hari Pendidikan Nasional Indonesia, 2 Mei 2023.
Lawan Kapitalisasi Pendidikan
Buka ruang demokrasi Seluasnya.
Stop militerisme di kampus.

Pukul 8.25 WP, 4 dalmas di p3 Waena. 

Pukul 8:35 WP
mahasiswa yang tergabung dalam forum independen mahasiswa Papua FIM WP, mulai keluar dari titik Uncen atas kampus fisip Uncen, mulia turun longmarch dari fisip ke gapura Uncen. sampai di titik depan jalan masuk gapura Uncen mahasiswa yang terlibat dalam forum independen mahasiswa FIM WP tersebut dihadang pihak kepolisian, yang dari pos p3 waena yang bergerak ke gapura Uncen. lalu terjadi baku tarik menarik pamflet, megapone oleh pihak kepolisian, pihak kepolisian mengunakan kekerasan untuk membubarkan paksa,  kepolisian dengan menghadapi masa aksi yang tidak membawa alat tajam apapun.
Jumlah kepolisian 50 orang, Intelejen 15 orang, mobil dalmas 2, water canon 1, mobil patroli 1, avanza milik intelejen 2.

Saat ini polisi masih siaga di gapura Uncen jalan masuk kampus. Pada proseanya, mahasiswa pukul mundur sampai Dalam kampus Universitas Cenderawasih.
Nama mahasiswa yang disiksa:
1. Manu Yohame, kepala Bocor 
2. Yanggal Amohoso, kepala luka.
Kedua kwn terluka karena hantaman pentung aparat.
3. Sisanya mengalami siksaan bagian badan dan tangan (sesuai gambar).

Mohon Advokasi!

Rabu, 26 April 2023

"DUKA NASIONAL BANGSA WEST PAPUA" Melawan Lupa ! 39 Tahun Pembunuhan Tokoh Musisi legendaris (Arnold Clemens Ap).

"DUKA NASIONAL BANGSA WEST PAPUA" 
                   Melawan Lupa !!
39 Tahun Pembunuhan Tokoh Musisi legendaris (Arnold Clemens Ap). 
Arnold C Ap, di bunuh pada 26 April 1984 di pantai Base-G kota Jayapura West Papua. 
Hari  ini duka yang sangat mendalam bagi rakyat Papua atas pembunuhan seorang tokoh Seniman Papua. 
Arnold mempersembakan hidupnya untuk perjuangan melalui grup Mambesak, dan membangkitkan nesionalisme kepapuan dengan musik tradisional bahasa melayu Papua.  

SOLIDARITAS TANPA BATAS PAPUA (STBP) memperingati hari Pembunuhan Arnold C Ap, untuk Melawan Lupa atas Peristiwa Pembunuhan keji yang di lakukan oleh Komando Pasukan Khusus (KOPASUS).
Arnold Clemens Ap Salah satu tokoh Legendaris Mambesak yang muncul pada tahun 1978 sampai ia di bunuh oleh militerisme kolonial indonesia pada 26 april 1984 pantai Base-G di Jayapura West Papua. 

Arnold membangkitkan spirit perlawanan dengan musik tradisional Papua karena melihat waktu itu terjadi demoralisasi gerakan rakyat, serta terjadi kehilangan kesadaran untuk melakukan perlawanan terhadap penjajah. Dan saat itu sistem penjajahan membungkam gerakan perjuangan rakyat Papua  dengan cara operasi militer dengan berbagai jenis yaitu, pada 1970-1974 operasi Kikis, pada 1977_1978 operasi Senyum, 1982 operasi Sate, dan saat itu masih banyak operasi militer dilakukan untuk menghancurkan gerakan perjuangan rakyat Papua. 

Arnold Clemens Ap latar belakang Mahasiswa yang bergerak untuk mencerdaskan peradaban bangsa Papua, melalui Grup Musik tradisional dengan mengunakan bahasa daerah dari berbagai suku yang ada di Papua. Dengan karier Arnold, negara menitip beratkan kecurigaan kalau Arnold Separatisme Wajah Baru yang muncul melalu grup mudik dalam kota, akhirnya Arnold C Ap di tangkap pada 30 November 1983 dan di eksekusi mati di tangan Penajajah pada 26 april  1984 di Jayapura Papua. 

Biografi Kematian semua pejuang di Papua dengan karier Perjuangan yang berbeda demi perjuangan Pembebasan Manusia & Tanah Air dari keterpurukan Sistem yang menindas. Dan Arnold Ap salah satu anak muda yang punya semangat demi mempersembakan hidupnya untuk menyanyi lagu dengan tujuan membangun Nasionalisme Kepapuaan dan mengangkat nilai hidup bebas dari cengkraman penjajah. 

Dalam Pangun Seni Memperingati pembunuhan seorang legendaris Papua, Solidaritas Tanpa Batas Papua menyatakan sikap:

1. Negara Kolonialisme indonesia segera bertangungg jawab at as pembunuhan Tokoh Seniman Papua (Arnold Clemens Ap).

2. Kami mendesak kepada KOMNAS HAM RI dan Dewan Gereja Papua, agar segera bentuk TIM Investigasi persoalan pengungsi 53.487 jiwa yang mengungsi, dan 311 Jiwa yang di tembak mati di 7 kabupaten yaitu; Nduga, Intan Jaya, Maybrad, Pengunungan Bintang, Yahukimo suru-suru, Kepulauan Yapen, dan Puncak Jaya. 

3. Kami mendesak kapada negara kolonialisme indonesia, agar segera mencabut surat izin eksploitasi pertambangan khusus Wilayah Blok A Timika, Blok B Intan Jaya, Blok C Pengunungan Bintang, Blok D Yahukimo. Karena aktor menciptakan pelangaran HAM adalah Investasi Asing. 

4. Kami mendesak kepada negara kolonialisme indonesia agar segera tarik militer organik & non-organik yang di drop dalam skala besar ke Tanah Papua 50.918 prajurit baik TNI maupun POLRI.

5. Kami mendesak kepada negara kolonialisme indonesia agar segera buka akses Jurnalis Internasional untuk masuk investigasi persoalan pelanggaran HAM di Tanah Papua.

6. Kami menuntut kepada negera kolonialisme Indonesia agar segera adili pelaku penembakan terhadap 26 orang warga sipil di Wamena.

7. Hentikan segela bentuk pembukaman ruang demokrasi di atas Tanah Papua. 

8. Kami mendesak kepada Kapolda Papua dan Jaksa Penuntut Umum (JPU), hentikan praktek diskriminasi Hukum di Pengadilan, dan segera bebaskan JUBIR KNPB (VICTOR F YEIMO) tanpa Syarat.

9. Kami menuntut kepada negara kolonialisme Indonesia agar segera memberikan Hak Penentuan Nasip Sendiri sebagai solusi penyelesaian rentetan pelanggaran HAM di atas Tanah Papua. 

#Hidup_Arnold_Ap
#Hidup_Mambesak
#PAPUA_BUKAN_TANAH_KOSONG
#TANAH_AIR_MILIK_KITA
#TUTUP_MATA_LAWAN_BALIK




Senin, 17 April 2023

Perang antara TNI_POLRI vs TPNPB_OPM tidak beraturan melakukan pelanggaran Hukum HAM 1948, dan Hukum Humaniter Internasional (HHI) Konvensi Jenewa 1949.

Aparatur negara kolonialisme indonesia melanggar Hukum Humaniter Internasional dan Hukum HAM. 
Perang antara TNI_POLRI vs TPNPB_OPM tidak beraturan melakukan pelanggaran Hukum HAM 1948, dan Hukum Humaniter Internasional (HHI) Konvensi Jenewa 1949. 

Mengakibatkan Kebakaran tempat tinggal warga sipil, rumah Sakit, Gereja, Sekolah, dan mengakibatkan pengungsi dalam skala besar.
Hukum Humaniter Internasional merupakan peraturan yang dibuat atas dasar kemanusiaan dan bertujuan untuk membatasi dampak dari konflik bersenjata. Secara umum berisi tentang perlindungan terhadap mereka yang tidak terlibat perang (warga sipil, tentara yang sudah tidak mampu berperang, Kerusakan benda, dan lain-lain), poin ini diatur dalam Konvensi Jenewa 1949. Selain itu, Hukum Humaniter Internasional juga mengatur tentang pembatasan alat perang dan metode perang, yang bersumber pada Dua Protokol Tambahan 1977 (masih satu kesatuan dengan Konvensi Jenewa 1949).

Hukum Humaniter Internasional berlaku ketika situasi perang terjadi, seperti perang hari ini antara TPNPB & TNI/POLRI, lebih jelasnya lagi, terdapat dua kondisi yang membuat hukum ini berlaku. Pertama, adalah Konflik Bersenjata Internasional (KBI), yaitu keadaan di mana terjadi pengerahan angkatan bersenjata yang melibatkan minimal dua negara. Kedua, Konflik Bersenjata Non-Internasional, situasi ini terjadi dalam satu wilayah atau negara, misalnya konflik antara  TPNPB dan TNI/POLRI. Melihat dengan kondisi objektif hari ini di West Papua, perang antara TPNPB vs TNI/POLRI melakukan pelanggaran Hukum Humaniter Internasional sangat brutal. 

"Fakta Pelangaran"
Militer Kolonialisme Indonesia TNI/POLRI melakukan pelangaran Hukum Humaniter Internasional (HHI) pasal 4 & pasal 5 mengatur tentang warga sipil yang tertangkap harus dilindungi terhadap tindakan kekerasan, dan tidak melakukan penyiksaan, namun faktanya TNI/POLRI melakukan tindakan kejahatan menciptakan pelanggaran dalam skala besar yaitu; 51.687 ribu jiwa yang mengungsi, 527 jiwa yang di tembak mati, dan 76 jiwa warga sipil yang hilang jejak. Pada hal warga sipil Mereka berhak untuk berkorespondensi dengan keluarga dan menerima bantuan kemanusiaan. Tidak seorang pun boleh melakukan penyiksaan, mutilasi, ataupun perlakuan yang kejam atau merendahkan martabat manusia.  
Kejahatan kemanusiaan yang di ciptakan oleh aparat negara kolonialisme Indonesia di West Papua sangat besar dan masif tanpa mengedepankan Hukum humanitarian dan Hukum HAM. 

"Faktor menyebabkan Fonflik bersenjata"
Dunia internasional perlu tahu bahwa Konflik bersenjatan berkepanjangan tercipta dari sejak tahun1961, terjadinya operasi Tri Komando Rakyat (TRIKORA) sampai detik ini 2023 Karena tuntutan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB), untuk Kemerdekaan bagi Bangsa West Papua. 
Tuntutan TPNPB_OPM tentang Kemerdekaan Bangsa,  atas dasar sejarah perjanjian Roma Egreement 15 agustus 1962 dan perjanjian New York Egreement  1 oktober 1962 tentang Status Papua barat. 

Atas dasar sejarah penuh kebohongan, rekayasa politik, dan manipulatif kolonialisme indonesia, TPNPB memimpin pemberontakan bersenjata untuk menuntut pengakuan atas kemerdekaan Papua Barat. Perang antara TPNPB vs TNI/POLRI tidak akan pernah berakhir jika negera tidak mencari solusi untuk duduk bersama melakukan dialog menghadiri pihak netral yaitu (PBB). 

                      Jayapura 17 April 2023

Pen Oleh; Aktivis GempaR Papua 
Varra M Iyaba 

#Hidup_Rakyat_Papua
#Papua_Bukan_Tanah_Kosong
#Tutup_Mata_Lawan_Balik

Minggu, 16 April 2023

"Pendidikan Bersama bagi Kaum tertindas"Apa itu imperialisme?

"Pendidikan Bersama bagi Kaum tertindas"
Apa itu imperialisme?
Jawabanya imperialisme sistem penghisapan & Penjajahan. Imperialisme berasal dari bahasa Latin 'imperare' yang berarti memerintah. Pengertian imperialisme adalah sistem politik untuk menguasai dunia bagi kepentingan negara penakluk dengan melakukan penjajahan-penjajahan sekaligus menanamkan pengaruh dalam segala aspek kehidupan di wilayah jajahannya.
Ciri-Ciri Imperialisme.
1. Memiliki kekuatan militer yang kuat, baik dalam jumlah maupun kualitas. 
2. Memiliki pengaruh yang kuat di negara-negara lain, baik secara ekonomi maupun politik."Pendidikan Bersama bagi Kaum tertindas"
Apa itu imperialisme?
Jawabanya imperialisme sistem penghisapan & Penjajahan. Imperialisme berasal dari bahasa Latin 'imperare' yang berarti memerintah. Pengertian imperialisme adalah sistem politik untuk menguasai dunia bagi kepentingan negara penakluk dengan melakukan penjajahan-penjajahan sekaligus menanamkan pengaruh dalam segala aspek kehidupan di wilayah jajahannya.

Ciri-Ciri Imperialisme.
1. Memiliki kekuatan militer yang kuat, baik dalam jumlah maupun kualitas. 
2. Memiliki pengaruh yang kuat di negara-negara lain, baik secara ekonomi maupun politik.
3. Imperialisme Memiliki wilayah koloni seperti West Papua di berbagai negara kolonialisme. 
4. Imperialisme Memiliki ideologi yang mengutamakan kepentingan negaranya sendiri.

Semboyan imperialisme gold, glory, dan gospel adalah motivasi sekaligus salah satu faktor pendorong terjadinya penjelajahan dan imperialisme yang dipelopori Portugis dan Spanyol ke Dunia Baru.
 
Tujuan imperialisme mengakar di indonesia untuk menindas bangsa West Papua untuk memegang kendali pemerintahan dari negara Indonesia yang bertujuan untuk menguasainya agar mendapatkan keuntungan nilai lebih dari bagsa terjajah yang dikuasainya. Pengertian kolonialisme indonesia dan imperialisme asing, kolonialisme dapat diartikan sebagai proses pembentukan atau penguasaan wilayah, sedangkan imperialisme adalah praktik penjajahannya untuk menanamkan modal  dalam segala bidang. 

Bentuk-bentuk imperialisme. 
1. Imperialisme Politik. Bentuk imperialisme ini bertujuan untuk menguasai segalanya dari negara jajahan.
2. Imperialisme Ekonomi. Imperialisme Ekonomi dilakukan oleh imperialis dengan tujuan untuk menguasai sektor ekonomi dari negara jajahan.
3. Imperialisme Kebudayaan baru. Imperialisme menciptakan budaya budaya baru dengan tujuan besar, penaklukan sebuah bangsa. Agama menjadi instrument politik imperialisme dengan membawah slogan gold, glory, Dan Gospel. 
4. Imperialisme Militer. Imperialisme membentuk  militer dalam skala besar dengan tujuan untuk melindungi setiap bidang produktivitas Ekonomi. 

Dampak buruk dari Imperialisme. 
Dalam bidang politik, imperialisme memiliki dampak dimana munculnya tanah jajahan kemudian muncul perang kolonial, politik pemerasan. Dari beberapa dampak politik tersebut akan muncul dampak lain yaitu; terjadinya perang politik birokrasi, perang Saudara/ perang Suku, perampasan Tanah Adat, pembunuhan, kehilangan hak hidup, corak produksi ekonomi lokal di kuasai oleh Kapitalis atas nama pembangunan, dan Hutan Adat di hancurkan. 
Contohnya; di Papua dari sejak 19 December  1961 sampai detik ini terjadinya konflik Horizontal dan pelanggaran HAM besar yang di ciptakan oleh aparat TNI/POLRI, itu semua ada dalam skenario besar negara Imperialisme. 

#PAPUA_BUKAN_TANAH_KOSONG
#TANAH_AIR_MILIK_KITA
#TUTUP_MATA_LAWAN_BALIK
#LAWAN_INDUSTRIALISASI